Tidak terasa sudah hampir 10 hari Ramadhan sudah kita lewati. Walaupun tidak bisa berpuasa di hari-hari awal Ramadhan, namun Alhamdulillah hari - hari berikutnya bisa melawati puasa tanpa ada kendala meskipun sambil menyusui.  Sudah kurang lebih 3 tahun saya tidak dapat menjalankan puasa Ramadhan karena hamil dan menyusui kedua anak saya. Kondisi ini sedikit banyak merubah beberapa pola hidup saya. Ada beberapa kebiasaan yang ingin saya ubah demi kebaikan.

Menurut buku How To Master your habit karya Felix Y Siauw, 30 hari atau 1 bulan adalah batas minimal habits terbentuk. Untuk mencapai itu, maka kita harus melakukan latihan dan pengulangan selama 30 hari penuh secara konsisten tanpa ketinggalan 1 hari pun. Sama seperti Bulan Ramadhan yang mengharuskan kita berpuasa1 bulan penuh. Setelah Ramadhan habis, biasanya tubuh akan terbiasa dengan hal - hal yang kita lakukan saat Ramadhan. Goals saya pada Ramadhan tahun ini adalah memiliki habits baru.

SHOLAT FARDU AWAL WAKTU

Sudah beberapa tahun resolusi ini tidak pernah terealisasi. Bahkan sampai Ramadhan hari ini pun saya masih belum bisa full menjalankan Sholat fardu di awal waktu ini. Sepertinya memang harus dilakukan satu-per satu. Saya sendiri akan mulai mencoba dari Sholat subuh. Kemudian semoga berlanjut dengan sholat lainnya.

MAKAN SECUKUPNYA DI WAKTU MAKAN

Jujur, selama menyusui nafsu makan saya tidak terkontrol. Rasa harus yang amat ketika menyusui ditambah harus pumping untuk memenuhi stok ASIP ketika WFO membuat nafsu makan saya bertambah. Keinginan untuk makan makanan lain selain yang ada di rumah pun selalu ada. Kemudahan untuk mendapatkannya di layanan pesan antar makanan online membuat semuanya makin menjadi. Alhasil berat badan saya bertambah dan saya beberapa kali mengalami gangguan kesehatan seperti pusing, gerd dan sesak nafas. Moment puasa ini kesempatan bagus untuk mengatur kembali pola dan nafsu makan yang sudah ber tahun - tahun lamanya berubah untuk kembali ke sedia kala.

MEMBACAKAN SURAT PENDEK SEBELUM ANAK TIDUR

Terkadang saya dibuat kagum dengan kemampuan anak-anak untuk menghafal sesuatu. Walaupun di awal terlihat tidak menyimak dan asik main tapi ternyata setelah dibiasakan beberapa hari, mereka tanpa sadar bisa mengikuti apa yang pernah mereka dengar. Hal ini tentunya sangat bagus mengingat usia mereka yang masih dalam periode emas. Semoga di akhir Ramadhan ini anak-anak bisa menghafal setidaknya 3 surah pendek baru dengan kebiasaan ini.

Salam Sayang,

Sebagai seorang ibu sekaligus pekerja kantoran, menjalankan ibadah puasa Ramadhan sekaligus memperbanyak ibadah terkadang menjadi tantangan tersendiri. Banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan di satu waktu membuat badan dan pikiran sudah terasa lelah. Namun bulan Ramadhan tidak bisa disia - sia kan begitu saja. Berikut 5 kegiatan bermanfaat yang bisa dilakukan ibu bekerja sembari melakukan ibadah puasa Ramadhan:

SHOLAT SUNNAH 

Saat bangun sahur sebelum mempersiapkan makanan sahur untuk anggota keluarga lain, sempatkan beberapa menit untuk sholat tahajud. Minimal 2 rakaat tapi pahala yang dihasilkan besar sekali. Gunakan waktu ini untuk berdoa meminta apapun kepada ALLAH SWT. 

MENDENGARKAN KAJIAN VIA PODCAST / STREAMING

Kalau biasanya mendengarkan postcast tentang parenting atau tips keuangan, kali ini ganti dulu dengan channel-channel podcast islami. Selain kajian online, tadarus online juga bisa menjadi pilihan. Mendengarkan podcast bisa dilakukan sembari menyelesaikan pekerjaan kantor atau mengurus anak-anak. 

NGABUBURIT BERSAMA ANAK-ANAK

Sisihkan waktu untuk berjalan-jalan sembari mencari takjil bersama anak-anak. Jika ada rezeki lebih, belilah beberapa makan lebih banyak kemudian berikan ke orang-orang yang membutuhkan di sepanjang jalan. bisa juga diberikan ke masjid-masjid yang kita lewati. Selain untuk berolahraga sekaligus mengenalkan anak-anak dengan suasana ramadhan dan berbagi kebaikan

BUAT TO DO LIST dan FOOD PREPPING

Luangkan waktu 5-10 menit membuat to do list pekerjaan yang akan kita lakukan bisa menghemat waktu kita di kemudian hari. Tentukan skala prioritas atas pekerjaan terlebih dahulu. Buat juga meal planner untuk seminggu agar memudahkan kita saat belanja bahan masakan. Setelah belanja, lakukan food preeping untuk menghemat waktu kita untuk memasak santapan sahur atau berbuka. Hasilnya bisa digunakan untuk meringankan pekerjaan kita seminggu ke depan.

MENULIS ATAU MEMBUAT KONTEN

Saat weekend kita punya waktu luang lebih banyak karena tidak diganggu pekerjaan. Selain itu biasanya di weekend kita memiliki lebih banyak bala bantuan untuk menjaga anak-anak atau membersihkan rumah. Biasanya saya menggunakan waktu weekend untuk journaling. Menulis atau membuat konten yang bermanfaat bersama dengan anak-anak.  Konten yang kita buat juga sebagai kenangan di kemudian hari

Salam sayang,

Untuk menu masak cepat dan praktis saat sahur, ini adalah 2 resep andalan saya yang sudah banyak dicoba oleh teman - teman cookpad. Semoga bisa menjadi inspirasi yaa

Langkah

1. 1. Goreng tempe yg sudah dipotong2 kemudian tiriskan

2. 2. Setelah semua bumbu dan bahan sudah dipotong2, panaskan minyak. Tumis bawang merah dan bawang putih. Setelah harum tambahkan cabe2 dan gula merah. Aduk terus sampai tercampur

3. 3. Masukkan buncis. Aduk sampai setengah matang kemudian tambahkan tempe. Aduk lagi

4. 4. Masukkan tempe dan lada. Aduk sampe semua bahan tercampur dan matang. Tambahkan air sesuai selera

Telur Dadar Crispy

Bahan-bahan

2 butir telur ayam

1. 1/2 siung bawang bombai potong kecil kecil
2. secukupnya daun bawang potong2
3. 4 lembar kulit lumpia
4. 1/2 sdt garam
5. 1 buah cabe merah
6. 1/2 sdt lada putih
7. 1/2 sdt ketumbar

Langkah

1. 1. Kocok telur, potongan bawang bombai, daun bawang, cabe dan bumbu2.

2. 2. Panaskan minyak goreng. Setelah panas kecilkan api, masuk kan kulit lumpia yg telah disiapkan

3. 3. Masuk kan 2 SDM kocokan telur ke atas kulit lumpia tadi

   

4. 4. Lipat kulit lumpia menjadi bentuk setengah lingkaran

   

5. 5. Goreng sampai matang. Sajikan

Salam sayang,