Sunday, April 2, 2023

BERSYUKUR MENJELANG RAMADHAN

April 02, 2023 0

 



Ramadhan tahun 2023 ini, kami awali dengan sesuatu yang berbeda dari tahun - tahun sebelumnya. Berawal dari ajakan seorang sahabat (Om Bobby) di group Whatsapp untuk mengadakan acara berbagi ke panti asuhan seperti yang pernah kita lakukan di Bandung saat kuliah dulu. Mempertimbangkan kondisi pandemi yang sudah makin membaik pasca diumumkannya keputusan Indonesia bebas masker, juga moment yang pas untuk reuni sekaligus mengajarkan anak-anak berbagi, saya setuju dengan ajakan ini. Alhamdulillah semuanya pun setuju dan tanpa basa basi kami langsung membagi tugas untuk merealisasinya.

PEMBAGIAN TUGAS

Kami semua bekerja dan rumah kami berjauhan. Beberapa di luar provisi bahkan diluar pulau, jadi semua komunikasi dilakukan via chat whatsapp. Awalnya kami melakukan voting untuk menentukan tanggal. Ternyata sisa waktu sampai Hari H kurang dari sebulan. Setelah itu kami membagi tugas. ada yang bertugas mencari panti asuhannya, menyiapkan uang dan amplop untuk dibagi - bagikan, menyiapkan snack, juga sembako dan makanan box untuk dibagikan. Di pertengahan sempat ada kesulitan menentukan budget untuk masing-masing keperluan karna kami sendiri belum terbayang apa saja yang kami lakukan disana. Tapi setelah uang terkumpul dan diskusi panjang akhirnya kita menemukan jalan tengahnya

PERSIAPAN SEBELUM HARI - H


Jauh-jauh hari, saya sudah sounding kepada kakak dan adik tentang rencana pergi ke panti asuhan ini. Bahwa diluar sana banyak anak-anak yang tidak memiliki ayah / ibu bahkan keduanya. Tidak semua anak seberuntung kakak dan adik, memiliki rumah yang nyaman, kendaraan untuk bepergian, mainan banyak, sekolah yang bagus dll. Supaya anak-anak tau tujuan kita melakukan kegiatan ini dan tidak kaget pada hari H nanti. Saya mengambil tugas untuk menyiapkan amplop beserta isinya yang akan dibagikan ke anak-anak panti. Setelah amplop yang saya pesan sampai dan uangnya sudah saya tukarkan, Saya meminta bantuan kakak dan adik untuk mengisi uangnya ke masing-masing amplop. Tante Winda yang berada di Makassar memesankan snack untuk dibagikan ke anak-anak dan mengirimkannya ke rumah. Jadi tugas saya untuk menghitung dan mengecek paketnya. Walaupun tidak ada bagian  untuk kakak dan adik, tapi alhamdulillah mereka tidak marah dan mengerti kalau ini bukan untuk mereka.

SAKIT


Seminggu sebelum Hari H Qodarallah Kakak dan Adik sakit. Batuk pilek sampai terkadang demam. Awalnya kakak kemudian menular ke adik. Karena adik demamnya berulang sampai 3 hari berturut-turut, Kakak juga masih batuk-batuk akhirnya keesokan harinya saya memutuskan untuk membawa mereka ke dokter. Saya sempat khawatir kakak dan adik akan diminta pemeriksaan mengingat sudah hari ke 4 sejak awal demam. Tapi alhamdulillah tidak perlu karna demamnya merupakan efek dan batuk pileknya. Hanya perlu di nebu saja untuk mengeluarkan dahaknya.

DRAMA TERLAMBAT


Panti asuhan yang dituju dekat dengan stasiun MRT Lebak bulus. Karena beberapa dari kami ada yang tidak membawa kendaraan pribadi dan tidak ada satupun diantara kami yang tahu persis letak panti asuhannya, akhirnya kami sepakat untuk bertemu di Poins square pukul 10 pagi karena acara dimulai pukul 11. Tapi ternyata Om Iam yang datang dari luar kota terlambat dan harus ada yang menunggu, belum lagi Tante Putri dan keluarga yang membawa makanan dan sembako terjebak macet. Alhasil rencana diubah, masing-masing harus langsung menuju panti asuhan. Saya sekeluarga sudah sampai di point square untuk menunggu tante Niki yang terlebih dulu sudah sampai di lebak bulus (Kami tim ON TIME). Sempat masuk sebentar untuk membeli cemilan anak-anak setelah itu langsung menuju panti asuhan karena sudah ditunggu.

ACARA  



Sesampainya disana kami sudah ditunggu oleh pengurus panti dan anak-anak. Setelah meminta maaf, kami meminta untuk menunggu sebentar lagi sampai beberapa teman lain datang. Selama menunggu, anak-anak panti asuhan melantunkan sholawat nabi secara bergantian. Ternyata Kakak hafal sholawat yang dinyanyikan dan tanpa sadar mengikuti juga. 

 
Kalau Adik, karna mengantuk alhasil rewel minta digendong sampai akhirnya tertidur. Beberapa saat kemudian, akhirnya acarapun dimulai. Diawali dengan sambutan dari pihak kami. Om Bobby sempat menangis disini yang membuat kepala panti asuhan kaget. kemudian dilanjut dengan sambutan dari pengurus, setelah itu acara doa bersama dan sholah Dzuhur berjamaah di masjid sebelah panti asuhan. 


Setelah Sholat Dzuhur, acarapun dilanjutkan dengan pembagian snack, nasi kotak, amplop dan sembako kepada anak-anak panti asuhan. Kakak Rey, Kakak Syifa dan Adik yang sudah bangun langsung bersemangat ikut membantu membagikan. Sempat khawatir mereka akan menangis karena tidak mendapatkan bagian. Tapi ternyata tidak. Mereka bahkan menawarkan bingkisan snack terakhir yang mereka pegang untuk anak-anak panti asuhan lainnya. 


Senang Rasanya bisa berbagi sekaligus mengajarkan makna berbagi kepada anak-anak. Semoga bisa melakukannya lagi di kesempatan berikutnya.


Salam Sayang,



Tuesday, March 28, 2023

SERUNYA BERMAIN PERAN

March 28, 2023 0

 


Hampir setiap anak pasti pernah ditanya, Mau jadi apa ketika besar nanti? Dan kebanyakan anak-anak pasti akan menjawab Dokter, pilot, polisi, pemadam kebakaran, artis, youtuber atau pembalap seperti yang anak saya mau. Senang sekali jika melihat anak-anak bersemangat menjawabnya. Tapi apa mereka benar-benar tau ya apa saja yang dikerjakan oleh profesi-profesi itu?


BERMAIN PERAN / ROLE PLAY



Sering kali kita melihat anak-anak berpura-pura menjadi karekter lain yang mereka lihat di film kesayangan mereka. Berlarian kesana sini dengan kakaknya sambil membawa mainan tembak - tembakan, berpura-pura memasak sesuatu untuk dihidangkan ke boneka-bonekanya, menarik narik selimut, meletakkan keranjang cucian diatasnya dan menaikinya layaknya kapal dan masih banyak tingkah lainnya. Jika melihat tingkah anak seperti itu, para orang tua seharusnya senang karna itu artinya anak-anak sedang menggunakan kemampuan imajinasi dan kreatifitasnya dalam bermain peran. Bermain peran sediri adalah suatu metode pembelajaran melalui pengembangan imajinasi, dan penghayaran, tanggung jawab dan keterampilan dimana siswanya memerankan suatu tokoh baik tokoh hidup ataupun mati.


MANFAAT BERMAIN PERAN



Bermain peran seperti ini ternyata memiliki banyak manfaat lho. Selain Mengasah kreatifitas dan imajinasi anak, permainan ini juga bisa meningkatkan kemampuan bahasa dan komunikasi. Anak-anak jadi mengetahui kosa kata baru yang digunakan di perannya masing-masing. Contohnya ketika memerankan dokter, anak harus berbicara dengan ramah kepada pasiennya. "Hallo, apa ada yang bisa dokter bantu? Bagian mana yang sakit? Coba dokter perikasa perutnya memakai stetoskop ini yaa". Selain itu, permainan ini juga akan mengambangkan kemampuan sosial dan emosional anak. Anak akan belajar untuk bersabar menunggu giliran perannya, belajar mengikuti peraturan dan menghargai keputusan orang lain. Anak juga belajar berempati dengan merasakan peran lain dalam kehidupan. Secara tidak langsung belajar menyelesaikan sebuah konflik sekaligus meningkatkan perkembangan fisik dan motorik juga akan mereka dapatkan


ALAT DAN BAHAN



Bermain peran sendiri bisa dilakukan dimana saja dengan ataupun tanpa alat bantu penunjang karna anak-anak biasanya akan menggunakan daya imajinasinya dengan alat-alat yang ada di sekitarnya. Tapi jika anak - anak memiliki mainan yang mendukung perannya tentu akan lebih seru bermainnya. Seperti peralatan dokter untuk berperan sebagai dokter, mainan masak-masakan sebagai koki, atau uang maninan dan mesin kasir mainan untuk peran pejual dan pembeli. 

BERMAIN PERAN DI KIDZANIA JAKARTA



Jika para orang tua memiliki budget lebih bisa mengajak anak-anak ke kidzania Jakarta. Kidzania adalah sebuah kota khusus yang dirancang mirip dengan kota asli namun berskala kecil lengkap dengan  jalan dan  fasilitas kota seperti bank, rs, pemadam kebakaran, pabrik, pom bensil dll. Disini anak-anak bisa menjalankan peran profesi orang - orang dewasa. Diantaranya dokter, pemadam kebakaran, pilot, polisi, juru masak, ilmuan dan puluhan hingga ratusan profesi lainnya. Tidak hanya menjalankan perannya, tapi anak-anak juga dituntut untuk mengikuti peraturan dan bertanggung jawab. 



Sama seperti di dunia nyata, Kidzania memiliki sistem ekonomi sendiri. Mata uang yang digunakan di kidzzania adalah kidzos. Saat pertama masuk, anak-anak akan diberikan modal berupa travel cek bank senilai 50 Kidzos . Anak - anak dapat menukarkan cek tersebut dengan uang kidzos di bank sekaligus membuka rekening dan kartu atm. Anak-anak dapat menggunakan uang ini untuk bermain di beberapa kegiatan yang memerlukan uang. Contoh : untuk membuat sim, menaiki bus wisata, ke salon, belanja di departement store dll. Jika ingin mendapatkan uang lebih banyak, anak-anak harus bekerja memerakan berbagai profesi seperti menjadi pemadam kebakaran, bekerja di pabrik coklat, pabrik mie, menjadi dokter dan masih banyak profesi lainnya. 


Salam Sayang,






Friday, March 24, 2023

15 MENIT UNTUK SELAMANYA

March 24, 2023 0



Menjadi orang tua merupakan anugrah sekaligus tanggung jawab yang sangat besar. Selain harus mencukupi kebutuhan anak secara finansial, orang tua juga berkewajiban mendidik anak-anaknya sebaik mungkin agar kelak anak itu bisa menjalani kehidupannya sendiri dengan baik kelak. 


Di zaman modern ini, para orang tua cenderung terlalu fokus pada pemenuhan kebutuhan primer anak-anaknya. Bekerja siang dan malam mengatasnamakan anak-anak. Agar bisa memberikan mereka makanan yang sehat dengan kualitas terbaik, pakaian - pakaian mahal, mainan yang banyak agar masa kecil mereka bahagia, memilihkan sekolah yang bagus dengan les - les tambahan yang menunjang bakatnya, memberikan mereka berbagai fasilitas yang nyaman, membayar support system untuk membantu kita sehari - hari,  membeli asuransi dan menabung untuk investasi demi kualitas hidup keluarga yang baik dan lain lain. Tidak ada yang salah dengan semua itu. Saya dan suami juga demikian. Ditambah kami bukan berasal dari keluarga kaya raya yang tidak harus bersusah payah untuk menghidupi diri. Bekerja keras untuk mencari nafkah dan menjemput rezeki dari Allah memang harus dilakukan untuk memenuhi mimpi-mimpi keluarga kecil ini.



Namun, ada hal yang penting yang sering terlupakan. Masa kanak - kanak merupakan masa paling krusial yang akan mempengaruhi banyak hal di masa depan manusia. Kenapa demikian? Karena banyak fondasi manusia yang dibangun pada masa ini. Seperti 90% dari kapasitas otak, perkembangan bahasa, keyakinan, kepercayaan diri, kreatifitas, kepribadian, etika perilaku dasar, perkembangan dan kapasitas fisik, harga diri dan masih banyak lainnya dibangun dalam periode 6 - 7 tahun pertama kehidupan mereka. Semua hal ini akan mempengaruhi cara mereka menyelesaikan masalah, bersosialisasi dengan lingkungannya juga pilihan-pilihan yang akan buat di masa depan kelak. Jika seorang anak memiliki dasar yang kuat, maka anak - anak ini kelak akan menjadi anak yang  tangguh.


Pada usia emas ini, yang diharapkan paling berperan secara langsung adalah orang tua dari anak-anak itu sendiri. Bagaimana tidak, di usia ini anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Anak-anak akan melihat dan mempraktekkan langsung apa saja yang mereka lihat sehari-hari. Oleh sebab itu, peran orang tua sangatlah penting untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan pertama mereka ini.  



Lalu, bagaimana dengan para orang tua yang tidak bisa setiap saat ada bersama anak mereka? Bagaimana dengan para ibu bekerja yang memiliki peran ganda. Di rumah dan di kantor sehingga tidak memiliki banyak waktu dengan anak mereka? Kuncinya adalah BONDING.


Kelekatan (Bonding) yang kuat memiliki banyak manfaat bagi anak. Mereka akan merasa disayangi, diterima, dihargai kehadirannya dan menjadi lebih percaya diri. Untuk memiliki BONDING yang kuat sendiri tidak harus mimiliki waktu sebanyak mungkin dengan anak, melainkan memiliki waktu yang berkualitas dengan anak. Dalam 1 hari kita memiliki waktu 24 jam. Itu artinya ada 1440 menit yang kita miliki dalam sehari. Untuk membangun bonding yang kuat dengan anak, sediakan waktu yang berkualitas minimal 15 menit setiap harinya untuk berkegiatan dengan anak tanpa terdistraksi apapun termaksud HP.  Hanya 15 menit dari 1440 menit yang kita miliki setiap harinya yang akan berdampak sangat besar terhadap anak-anak kita.  Apakah itu terlalu berat? saya rasa tidak.



Banyak sekali pilihan kegiatan yang bisa dilakukan dengan anak setiap harinya. Simplenya, kita bisa ikut langsung bermain dengan mereka.  Seperti menggambar atau mewarnai buku gambar bersama, Bermain bola, ikut bermain dengan anak menyusun lego atau merangkai rel keretanya. Bisa juga dengan membiasakan membacakan anak-anak buku cerita sembari pillow talk sebelum tidur.  Lebih baik lagi jika para orang tua melakukan bonding sembari memperhatikan tumbuh kembang anak-anaknya. Caranya dengan mengajarkan berbagai permainan yang sekaligus melatih bahasa, motorik kasar dan halus anak-anak kita. Tidak perlu khawatir atau bingung, saat ini banyak referensi - refensi permainan di media sosial yang bisa ditiru dan dipraktekkan. Bahkan ada juga yang lengkap dengan kurikulum dan detail instruksi permainannya seperti Alkindi Online Preschool yang sudah satu tahun belakangan saya ikuti


Salam sayang,






Created by Anisyah Surya. Powered by Blogger.